Troubleshooting Pada Komputer
Troubleshooting, adalah sebuah istilah dalam bahasa inggris, yang
merujuk kepada sebuah bentuk penyelesaian sebuah
masalah. Troubleshooting merupakan pencarian sumber masalah secara
sistematis sehingga masalah tersebut dapat diselesaikan. Troubleshooting,
kadang-kadang merupakan proses penghilangan masalah, dan juga proses
penghilangan penyebab potensial dari sebuah masalah. Troubleshooting, pada
umumnya digunakan dalam berbagai bidang, seperti halnya dalam bidang komputer,
administrasi sistem, dan juga
bidang elektronika dan kelistrikan.
Berikut adalah macam-macam Troubleshooting pada BIOS :
1. KOMPUTER MATI
ciri-cirinya : saat dihidupkan tidak ada tanda2 menyala, kipas prosesor mati, lampu LED indikator tidak menyala
kemungkinan : kemungkinan besar mainboard tidak
mendapatkan arus listrik
pemecahan : periksa kabel power sudah terhubung baik
dengan listrik PLN. Jika sudah tetapi tidak menyala periksa konektor AT/ATX
yang terhubung dari power supply ke mainboard, apakah sudah terpasang dengan
benar. Jika masih tidak menyala, periksa konektor dari tombol power ke
mainboard, apakah pemasangan pinnya sudah benar. Jika bulum nyala juga bongkar
power supply (jika sudah tidak bergaransi lagi), periksa sekringnya, jika putus
ganti dengan yang baru. Jika belum nyala lagi coba ganti dengan power supply
yang lain (yang masih berfungsi).
2. LAYAR TIDAK MENGELUARKAN GAMBAR
ciri-cirinya : komputer dan monitor dalam kondisi hidup tetapi monitor tidak mengeluarkan gambar, lampu indikator pada monitor berwarna oranye atau berkedip-kedip (tergantung jenis monitornya)
kemungkinan : ada masalah antara konektor monitor dengan VGA atau VGAnya
pemecahan : periksa apakah pemasangan kabel dari
monitor ke konektor VGA sudah benar. Cek setingan VGA pada BIOS. Jika dicoba di
komputer lain, VGA dan monitor bekerja normal, ada kemungkinan slot AGP/PCIEx
kamu rusak
3. KOMPUTER MENGELUARKAN BIP BERULANG
ciri-cirinya : mengeluarkan suaran bib berulang-ulang
dan komputer tidak mau booting
kemungkinan : ada masalah pada module RAM
pemecahan : cek apakah pemasangan RAM pada slot
memory sudah benar, bersihkan debu pada slotnya dan pada pin RAM. Jika masih
sama hasilnya, coba RAM kamu ke komputer lainnya. Jika pada komputer tersebut
tidak menyala, kemungkinan besar RAM sudah rusak (kamu dapat me-retur RAM tsb
ke toko di mana kamu membeli RAM tsb karena biasanya RAM bergaransi seumur
hidup)
4. KELUAR LAYAR BIRU SAAT BOOTING
ciri-cirinya : saat booting keluar layar biru
kemungkinan : ada
masalah pada transfer data pada harddisk dan mainboard
pemecahan : cek kabel
data harddisk apakah pemasangan sudah benar, jika ada salah satu kabel data
(pada kabel ATA) yang terbakar atau rusak, ganti dengan yang baru. Coba
harddisk pada komputer lain (jadikan slave dengan mencopot jumpernya dibagian
belakang harddisk). Jika setiap kali booting komputer meminta scan pada drive
harddisk yang baru saja dipasang, ada kemungkinan harddisk tsb mengalami bad
sector.
5. Komputer Tidak Mau Hidup
- Cek koneksi kabel (dari power outletnya ke tombol power pada PC)
- Cek apakah stabilizer
berfungsi atau tdak (jika memakai stabilizer)
- Cek kabel power pada
CPU
- Jika masih juga tidak
mau hidup permasalahanya mungkin terletak pada power supply atau MB2.
7. Komputer Mau Hidup Tetapi Tidak Mau Booting
Berikut adalah contoh Code Beep pada macam-macam BIOS
No
|
Gejala
|
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
|
1
|
1
beep pendek
|
PC
dalam keadaan baik
|
2
|
1
beep panjang
|
Problem
di memori
|
3
|
1
beep panjang 2 beep pendek
|
Kerusakan
di modul DRAM parity
|
4
|
1
beep panjang 3 beep pendek
|
Kerusakan
di bagian VGA
|
5
|
Beep
terus menerus
|
Kerusakan
di modul memori atau memori video
|
Kode
Beep AMI BIOS
No
|
Gejala
|
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
|
1
|
1
beep pendek
|
DRAM
gagal merefresh
|
2
|
2
beep pendek
|
Sirkuit
gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
|
3
|
3
beep pendek
|
BIOS
gagal mengakses memori 64KB pertama
|
4
|
4
beep pendek
|
Timer
pada sistem gagal bekerja
|
5
|
5
beep pendek
|
Motherboard
tidak dapat menjalankan prosessor
|
6
|
6
beep pendek
|
Controller
pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik
|
7
|
7
beep pendek
|
Video
Mode error
|
8
|
8
beep pendek
|
Tes
memori VGA gagal
|
9
|
9
beep pendek
|
Checksum
error ROM BIOS bermasalah
|
10
|
10
beep pendek
|
CMOS
shutdown read/write mengalami errror
|
11
|
11
beep pendek
|
Chache
memori error
|
12
|
1
beep panjang 3 beep pendek
|
Conventional/Extended
memori rusak
|
13
|
1
beep panjang 8 beep pendek
|
Tes
tampilan gambar gagal
|
Kode
Beep IBM BIOS
No
|
Gejala
|
Diagnosa
Pesan/Peringatan Kesalahan
|
1
|
Tidak
ada beep
|
Power
supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
|
2
|
1
beep pendek
|
Normal
POST dan PC dalam keadaan baik
|
3
|
beep
terus menerus
|
Power
supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
|
4
|
Beep
pendek berulang-ulang
|
Power
supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
|
5
|
1
beep panjang 1 beep pendek
|
Masalah
Motherboard
|
6
|
1
beep panjang 2 beep pendek
|
Masalah
bagian VGA Card (mono)
|
7
|
1
beep panjang 3 beep pendek
|
Masalah
bagian VGA Ccard (EGA)
|
8
|
3
beep panjang
|
Keyboard
error
|
9
|
1
beep, blank monitor
|
VGA
card sirkuit
|
8. Komputer Mau Booting
Tetapi Selalu “Safe Mode “ (untuk masuk ke safe mode tekan F8)
- Restart kembali komputer anda
- Jika masih trouble intall ulang windows anda
- ika masih safe mode juga, berarti HD anda bermasalah
- Cek dengan : Scan Disk.
9. Komputer Sering Hang
- Disebabkan software mengalami crash
- tekan ctrl + alt + del >> klik End task pada program yang “Not Responding”
- tekan tombol restart pada CPU
- Disebabkan hardware mengalami konflik (adanya penambahan hardware baru)
- konflik antar hardware sering terjadi pada sistem operasi windows
- install ulang windows anda, tetapi yang perlu diingat sebelum reinstall windows anda,lepaskan dulu hardware baru anda
- jalankan fasilitas “add new“ hardware yang terdapat pada control panel.
10. Keyboard Tidak
Dikenali Oleh Komputer
- Cek Apakah Keyboard Anda Sudah Terpasang Dengan Benar
- Jika Sudah Tapi Masih Juga Keyboard Tidak Terdeteksi Maka Kemungkinan Keyboard Anda Bermasalah.
- Coba Ganti Keyboard Anda, Jika Sudah Diganti Tapi Juga Masih Bermasalah Maka Kemungkinan Besar Yang Rusak Adalah Di Bagian Port Keyboard Di MB Anda.
- Jika Memang Sudah Di Ganti Keyboard Baru Tapi Tetap Tidak Terdeteksi Juga Coba Ganti Dengan Keyboard USB Dan Apabila Tidak Terdeteksi Juga Berarti Ada Yang Salah Pada Sitem Windows Sobat6 Mouse Tidak Dikenali Oleh Komputer (Sama Denagn Kasus Keyboard).
11. Pointer Mouse
Selalu Meloncat-Loncat
- Mouse kotor segera di Bersihkan (khususnya pada bola mouse).
12. Komputer Sering
Crash
- Cek semua posisi kabel, hardware, dan juga tegangan pada casing, cek suhu pada CPU dan juga cek ram, processor dan juga vga.
13. Bila Produsen
MetherBoard(MB) Tidak Diketahui
- Membuka casing, dan cek CPU anda biasanya sebuah MB memiliki label produsen yang sekaligus berisi spesifikasi tipe Mbnya.
- Lihat pada manual book
- Cari data Mb lewat internet, cocokan ID yang tercetak pada sticker board denan daftar yang terdapat pada situs www.fcc.gov/oet/fccid, dan cari daftar nomor ID yang dikeluarkan oleh lembaga perijinan untuk perangkat elektonik di Amerika
- Gunakan software analisa, seperti sandra99 dll.
14. Lupa Password BIOS
- Cabut batterey cmos pada cpu
- Atau dengan cara emncoba menebak bberapa password default untuk beberapa produsen bios misalkan AMI dan AWARD (contoh : A.M.I, AMI, AMI_SW, ALLY, 589589 dll)
15. Jam dan setting tanggal
BIOS Selalu Berubah-Rubah
- Baterai cmos sudah tidak berfungsi (mati), ganti dengan batteray yang baru.
16. Menambah Perangkat
Hardware Baru, Tp Tidak Terdeteksi Oleh BIOS
- Kemungkinan besar bios anda sudah kuno sehingga tidak dapat mendeteksi hardware yang baru, maka segera update bios anda (bisa download melalui internet, mis : www.windrivers.com).
17. Melacak Kerusakan
Card Pada MB
- Cobalah Dengan mencabut dan Menancapkan Beberapa Card Pada MB Anda
- Jika Booting Berhasil Maka Card Anda Tidak Bermasalah Begitu Juga Sebaliknya.
18. Pasang Processor
Baru Tp Tidak Terdeteksi
- Cek Apakah Anda Sudah Memasang Processor Denan Benar
- Cek Apakah Posisi Jumper Pada Processor Sudah Benar (Tentang Jumper Pada Processor Bisa Anda Priksa Pada Manual Booknya).
19. Crash Setelah
Memasang RAM Baru
- Kemungkinan ram yang anda pasang tidak kompatibel dengan komputer anda (cabut ram tersebut).
20. Menambah RAM Tapi
Tidak Terdeteksi
- Lakukan pengecekan seperti ketika kasus sebelumnya
- Pastikan slot yan dipakai sesuai, misalnya : SD RAM memiliki slot yang hampir sama dengan RD RAM tetapi RD RAM, tidak bisa terdeteksi meskipun bisa dipasang pada slot jenis SD RAM.
21. Setelah Menambah
RAM Proses Komputer Manjadi Semakin Lambat
- Perhatikan batas kapasitas ram anda, misalnya ram jenis EDO batas maksimalnya adalah 64 MB, maka ketika dipaksakan untuk ditambah maka komputer anda menjadi semakin lambat.
22. Virtual Ram
- Klik kanan icon My computer, pilih propertis, kemudian pilih tab performance dan klik VIRTUAL MEMORY
- Pilih item let me specify my own virtual memory setting (pilih HD yang akan digunakan sebagai virtual memory)
- Klik OK.
23. Monitor Tidak Mau
Nyala
- Pastikan semua kabel power maupun konektor yang berhubungan dengan monitor ok
- Pastikan juga pin yang ada pada port VGA masuk dengan sempuran tidak ada yang bengkok apalagi tidak masuk semua/salah satu pin ke port VGA
- Pastikan juga VGA card anda ok.
24. Monitor Menjadi
Gelap Saat Loading Windows
- Kemungkinan disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat(setting frekuensinya terlalu tinggi)
- Masuk dulu ke dalam kondisi safe mode (tekan F8)
- Install ulang driver VGAnya.
25. Tampilan Tiba-Tiba
Rusak Dan Komputer Manjadi Hang
- Mungkin suhu (pada VGA card) sangat panas
26. Ukuran Tampilan monitor
Tidak Sesuai Keinginan
- Masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan dan atur ukuran tampilan sesuai dengan keinginan (pada screean area).
27. Monitor Seperti
Berkedip Saat Digunakan
- Masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan klik advance, kemudian klik adapter, pada bagian ini ditampilkan refresh rate yang dinginkan.
28. Sound Card Baru
Tidak Terdeteksi
- Crash dengan sound card yang lama
- Cek pada manual booknya, apakah soundcard onboardnya perlu dimatikan atau tidak jika hendak menginstall ulang soundcard yang baru (biasanya bisa dimatikan lewat jumper atau bios).
So Guy's Thanks For
Read my Post
Komentar
Posting Komentar